CARA PRAKTIS BELAJAR MENYUSUN PTK
1.
Menentukan Judul
Judul yang baik dalam PTK harus memenuhi
2 kriteria :
a.
Singkat
·
Tidak mengulang
kata
·
Jangan menulis
kata yang tidak diperlukan
b.
Jelas
·
Adanya variabel
masalah
·
Adanya variabel
tindakan
·
Adanya subyek penelitian
·
Adanya tempat
penelitian
·
Adanya waktu
penelitian
c.
Mampu
menyebutkan variabelnya
d.
Mampu
menyebutkan tindakan-tindakan
e. Menyebutkan cara meneliti
2.
Menentukan permasalahan
Permasalahan
dalam hal ini dimaknai adanya kesenjangan antara kenyataan dan harapan. Ciri
permasalahan dapat dilihat dari adanya sesuatu perubahan terutama variabel. Permasalahan
inti dalam PTK meliputi 3 hal, yaitu:
a.
Aspek sikap
b.
Aspek
pengetahuan
c.
Aspek
ketrampilan
Contoh cara merumuskan masalah:
1)
Mengajar melalui
pendekatan ................
2)
Mengajar melalui
strategi ..................
3)
Mengajar melalui
metode ....................
4)
Mengajar melalui
tehnik .....................
5)
Mengajar melalui
media .....................
6)
Mengajar melalui
alat peraga .............
3.
Menentukan kajian teori
Kajian
teori yang disusun dalam PTK sebaiknya :
a.
Mengandung
kebenaran menurut metode ilmiah artinya didasarkan pada teori dan empirik
b.
Sebagai dasar
kebenaran berdasarkan pada teori atau buku rujukan
c.
Teori yang
diambil harus relevan, baik dengan permasalahan yang diteliti maupun
variabelnya
d.
Diambil atau
dikutip dari teori yang terup to date atau terbaru
e.
Dikutip dari berbagai aliran
f.
Tidak harus
dibuat kesimpulan dan sebaiknya diambil dari buku, apabila dari internet
sebaiknya dipilah yang jelas
g.
Urutan dalam
penulisannya bebas
4.
Menentukan kerangka berpikir
Kerangka
berpikir dapat diartikan sebagai analisis, kajian atau gejala deduksi antar
variabel, contoh bagan kerangka berpikir:
5.
Menentukan hipotesis tindakan
Hipotesis
merupakan jawaban sementara dan diperlukan untuk menjawab rumusan masalah. Penulisan
hipotesis, sebaiknya :
a.
Menyalin kalimat
kerangka berpikir dengan menghilangkan kata “diduga”
b.
Menyalin rumusan
masalah dengan menghilangkan kata “apakah” , “dan”
6.
Contoh penerapan dalam menyusun PTK
Judul “Penerapan Membaca Sintopikal dengan metode
Reading Guide (X) dalam Pembelajaran IPS untuk Meningkatkan Karakter (Y1) dan
Hasil Belajar (Y2) Siswa SMP Negeri 16 Pekalongan Semester Genap Tahun
Pelajaran 2014 – 2015”
A. Latar Belakang
1.
Alinea pertama
a.
Menulis kondisi
awal siswa (kenyataan) yaitu Y1 dan Y2 rendah
b.
Menulis kondisi
awal peneliti dengan kondisi belum X
2.
Alinea kedua
a.
Menulis kondisi
akhir (harapan) siswa yaitu Y1 dan Y2 meningkat, dengan dijelaskan alasan
perlunya ditingkatkan.
b.
Menulis kondisi
akhir peneliti yaitu sudah X, dengan dijelaskan alasan mengapa harus sudah X
3.
Alinea ketiga
a.
Menuliskan
masalah yang dihadapi siswa atau kenyataan Y1 dan Y2 rendah dan harapannya Y1
dan Y2 meningkat
b.
Menuliskan
masalah peneliti yaitu kenyataan belum X dan harapannya sudah X
4.
Menuliskan
solusinya, yaitu perlu adanya tindakan yang dilakukan oleh peneliti yaitu X.
Tindakan tersebut dilakukan untuk meningkatkan Y1 dan Y2
B. Identifikasi Masalah
Umumnya berbentuk kalimat tanya, dan kalimat ini
tidak harus dijawab, tidak harus rinci minimal mengacu pada Y
C. Pembatasan Masalah (bila ada)
1.
Menulis masalah
apa saja yang dibahas dalam penelitian
2.
Menulis
penjelasan Y1
3.
Menulis
penjelasan Y2
4.
Menulis
penjelasan X
D. Rumusan Masalah
Umumnya berupa kalimat tanya tetapi harus dijawab,
jawabannya dapat dituliskan di BAB II dan BAB V. Penulisan kalimat tanyanya
harus rinci, contoh :
1.
Apakah melalui X
dapat meningkatkan Y1 bagi siswa .............?
2.
Apakah melalui X
dapat meningkatkan Y2 bagi siswa .............?
3.
Apakah melalui X
dapat meningkatkan Y1 dan Y2 bagi siswa .............?
E. Tujuan Penelitian
1.
Tujuan Umum
a.
Untuk
meningkatkan Y1
b.
Untuk
meningkatkan Y2
c.
Untuk
meningkatkan Y1 dan Y2
2.
Tujuan Khusus
a.
Melalui X untuk
meningkatkan Y1 bagi ................
b.
Melalui X untuk
meningkatkan Y2 bagi ................
c.
Melalui X untuk
meningkatkan Y1 dan Y2 bagi ................
F. Manfaat Penelitian
1.
Bagi Siswa
a.
Dapat
meningkatkan Y1
b.
Dapat
meningkatkan Y2
c.
Dapat
meningkatkan Y1 dan Y2
2.
Bagi Peneliti
a. Melalui X dapat meningkatkan Y1 bagi siswa
b. Melalui X dapat meningkatkan Y2 bagi siswa
c. Melalui X dapat meningkatkan Y1 dan Y2 bagi siswa
3.
Bagi Sekolah
4.
Bagi Teman
Sejawat
5.
Bagi
Perpustakaan Sekolah
7.
Minimal waktu
yang ideal dalam penyusunan PTK adalah 12 jam atau 2 siklus, dimana dalam 1
siklus diperlukan waktu 2 tatap muka atau 4 jam dan alangkah lebih baik
didahului dengan pra siklus sebagai pembanding dalam PTK.